Ilustrasi commerce dan e-commerce |
Berdasarkan ilustrasi di atas kita dapat membandingkan antara commerce (perdagangan) yang terjadi di dunia nyata dan e-commerce (perdanagan elektronik) yang terjadi di dunia elektronik. Pada dunia nyata, kita mengenal adanya warung, toko, pasar dll. Toko merupakan sebuah tempat tertutup yang di dalamnya terjadi kegiatan perdagangan dengan jenis benda atau barang yang khusus, misalnya toko buku, toko buah, dan sebagainya. Sedangkan kumpulan beberapa toko di sebut pasar, sebabagi contoh Pasar Induk Gedebage. Di Pasar ini kalian akan menemukan pedagang-pedagang yang menjual bermacam-macam sayuran, buah daging hingga baju-baju cimol atau yang saat ini yang sedang nge-trend sebutan nya adalah pakaian thrift.
Selanjutnya, adanya perkembangan teknologi khususnya internet telah memunculkan berbagai peluang baru dalam bisnis. Salah satunya adalah Ecommerce. Namun, tahukah kalian apa itu ecommerce? Disini saya akan memaparkan beberapa pengertian ecommerce menurut para ahli, diantaranya:
Laudon & Laudon (1998),
E-commerce adalah suatu proses membeli dan menjual produk-produk secara elektronik oleh konsumen dan dari perusahaan ke perusahaan dengan komputer sebagai perantara transaksi bisnis.
Triton (2006),
Menjelaskan bahwa e-commerce (electronic commerce) sebagai perdagangan elektronik dimana untuk transaksi perdagangan baik membeli maupun menjual dilakukan melalui elektronik pada jaringan internet.
Niagahoster (2021)
Electronic commerce atau ecommerce adalah segala aktivitas jual beli yang dilakukan melalui media elektronik.
Berdasarkan pengertian di atas dapat kita simpulkan bahwa e-commerce adalah segala aktivitas jual beli yang dilakukan secara elektronik.
Karena pengertian e-commerce tersebut, terkadang ada kesalahpahaman (miskonsepsi) tentang ecommerce dan marketplace. Istilah ecommerce digunakan untuk mendeskripsikan semua transaksi yang memakai media elektronik.
Marketplace sendiri adalah salah satu model ecommerce, di mana ia berfungsi sebagai perantara antara penjual dan pembeli. Penjual yang berdagang di marketplace hanya perlu meladeni pembelian saja. Semua aktivitas lain seperti pengelolaan website sudah diurus oleh platform tersebut. Situs-situs seperti Shopee dan Tokopedia adalah dua contoh marketplace.
Selain ecommerce dan market place, kita juga mengenal yang namanya Toko Online atau Online Shop. Online Shop merupakan toko dengan basis digital yang berdiri secara mandiri dalam mengelola usahanya. Kenapa disebut mandiri? Karena pemilik toko online harus membuat website, memasukan produk kedalam etalase dan memantau usahanya sendiri. Hal ini termasuk solusi yang ditawarkan kemajuan teknologi dalam mengalihkan manusia untuk mulai membuka lahan bisnis digital yang lebih fleksibel dan praktis. Salah satu contoh dari toko online yaitu Nike, IKEA dll.
![]() |
(Source : www.ikea.co.id) |
Nah, itu dia penjelasan mengenai perbedaan ecommerce, marketplace dan toko online. semoga bermanfaat :)
0 Komentar